Teknologi Pendidikan Terintegrasi Dukung Proses Belajar Mengajar

14 Oktober 2024
Teknologi Pendidikan Terintegrasi Dukung Proses Belajar Mengajar

SURABAYA, sanubari.co.id – Dunia pendidikan di Indonesia terus bertransformasi. Salah satunya dengan adanya teknologi pendidikan yang terintegrasi. Teknologi tersebut menggabungkan berbagai alat digital dan sumber daya untuk meningkatkan proses belajar mengajar. 

Integrasi teknologi ini memungkinkan pembelajaran secara interaktif, personalisasi dan akses yang lebih luas ke informasi.

Jonie Hermanto mengatakan, teknologi pendidikan terpadu ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Salah satunya dengan melibatkan siswa secara aktif dan mendorong kreativitas mereka. 

“Integritas teknologi tersebut membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik dan relevan dengan kebutuhan guru dan siswa,” katanya beberapa waktu lalu.

Manfaat teknologi terpadu tersebut memungkinkan pembelajaran kapan saja dan di mana saja. Serta mengatasi keterbatasan geografis dan sumber daya. 

Pembelajaran interaktif dengan menggunakan media yang menarik dan pengalaman imersif dapat meningkatkan motivasi dan minat belajar. Teknologi terpadu dapat menghubungkan siswa dan guru, memungkinkan kerja sama, berbagi ide, dan komunikasi yang lebih efektif.

Pientha Glenys Amanti dari MAXHUB Indonesia menjelaskan bahwa penggunaan Interactive Flat Panel (IFP) atau yang saat ini lebih banyak dikenal dengan smart board adalah salah satu contoh penerapan teknologi dalam dunia pendidikan. 

IFP dapat menampilkan presentasi, video, dan materi pembelajaran dengan lebih interaktif. Guru dan siswa dapat melakukan komunikasi secara lebih efektif, di mana siswa dapat menerima informasi dengan lebih mudah dan guru dapat menyampaikan materinya secara lebih menarik.

Penggunaan IFP juga harus didukung oleh sumber daya manusia yang terlatih. Oleh karena itu Berdaya Mandiri Prestasi (BMP) memiliki komitmen untuk memberikan pendampingan secara terus menerus bagi sekolah atau kampus yang menggunakan IFP dalam proses belajar mengajar. 

Samuel Dian Pramana dari BMP menyatakan bahwa hal itu terbukti dengan semakin banyaknya lembaga pendidikan yang bekerja sama dengan BMP dalam menerapkan teknologi pendidikan, khususnya penggunaan IFP di lingkungan mereka.

Komitmen itulah yang diperlihatkan dengan pelaksanaan kegiatan seminar pendidikan secara berkala. Salah satunya terbukti dengan kegiatan yang diadakan, Rabu 9 Oktober 2024 di Hotel Aria Centra Surabaya. 

Seminar yang bertema: “Transforming Learning With Integrated Education Technology” ini dihadiri oleh peserta yang hampir mencapai seratus orang. Peserta antusias dengan acara yang dilaksanakan dan mereka sangat merasakan manfaat dari seminar yang diadakan.

Dai sisi lembaga pendidikan, ketika hendak menerapkan teknologi pendidikan terpadu di lingkungan mereka, hendaknya juga memperhatikan bukan hanya dalam pengadaan alat atau sarana prasarananya saja.

Melainkan juga harus memperhatikan kualitas sumber daya manusia serta partner yang dipilih dalam menerapkan teknologi tersebut. Oleh karena itu penerapan teknologi yang terpadu sangat berbeda dibandingkan dengan proses pembelian alat elektronik pada umumnya.